To Do After Installing Kali Linux 1.0 [Upgrade Package]

Kali linux has released! Beberapa laporan mengatakan, ada sekitar 40 ribu orang yang mendownload Kali Linux dalam satu minggu sejak dirilisnya OS berbasis debian ini. Setelah 4 kali gagal menginstall Kali Linux, akhirnya saya bisa menggunakan OS khusus penetration testing ini. Apa yang membuat Kali berbeda dengan Backtrack?

1. Kali Linux menggunakan kernel versi 3.7-trunk-amd64
2. Kali Linux berbasis Debian, tidak seperti Backtrack yang berbasis Ubuntu
3. Karena memiliki basis Debian, Kali Linux berjalan lebih stabil dan responsif.
4. Kernel 3.7 telah men-support Kali untuk menggunakan hardware ARM 64-bit support
5. Kernel 3.7 mengamankan Kali dari pemuatan modul yang tidak ditandai dengan license yang benar. Dalam hal ini, Kali aman dari rootkit yang mencoba mendapatkan akses root dari module yang ada.
6. Kali Linux mendukung penggunaan SMBv2
7. Kali Linux mendukung NFS v4.1
8. Untuk lebih jelasnya mengenaik kelebihan kernel 3.7 anda dapat membacanya di sini 

Setelah menginstall Kali Linux, apa yang akan kita lakukan? Secara default, anda hanya akan diberikan 1 baris repository pada file source.list. Dan anda tidak akan menemukan upgrade package jika anda menggunakan defaul repository yang diberikan Kali Linux. Untuk mengupgrade package debian. Lakukan perintah berikut

echo "deb http://debian.indika.net.id/debian wheezy main non-free contrib" >> /etc/apt/source.list
echo "deb http://debian.indika.net.id/debian-security wheezy/updates main non-free con" >> /etc/apt/source.list
apt-get update
apt-get dist-upgrade